Sedikit tentang Mama

Mumpung masih hari ibu... Tiba2 kepikiran buat nulis tentang Mama gue.

Mama yang beda dari Mama Mama lain yang gue kenal. Yupz, it’s because every mother have special character in their child.

Mengenal Mama di dunia ini, membuat gue selalu bersyukur. I have a mother, I know my mother’s and she's around me. Memori gue mungkin ga terlalu banyak menyimpan perjalanan gue sama mama, karna kalau semua harus gue ingat, itu ga akan cukup.

Ma.. Nana masih inget loh, saat mama nganter aku sekolah pas SD naek sepeda. Jaauuhh juga ya Ma ternyata. Makasih ya Maa… Selalu jadi orang yg nganter Nana bahkan saat pertama mengenal kuliah. Dan mama berhasil buat Nana nangis waktu mama pulang. Hehehe. I Miss U…

Masih biasa yg tadi?

Well, ini yang agak norak. Hehehe. For info, mama itu ga punya HP. Kalah sama Rio yang dari kelas empat SD udah kenal HP. Gue ga pernah tau alasan apa yg buat mama ga mau beli HP. Mungkin karna ga bisa smsan atau pencet2 kali yaa. Hihihi. Alat komunikasi yg biasanya mama gunain adalah telepon rumah yg juga bisanya cuma nerima telepon. Kalau mau telepon, dia pencet manual daftar nomor yg ditempel di dinding. Konyol emang. But, I love it.

Terakhir…

Gue jarang banget ngucapin ‘Selamat ulang tahun Ma…’

Tanggal ultahnya kapan aja gue ga tau. Sedikit durhaka emang. Tp itulah keluarga gue. Gue yakin, mama juga lupa kapan gue lahir. Ya kan Ma? Hahaha.

Ekspresi yg bakal keluar dari nyokap atau bokap gue pas gue ngucapin hari special mereka ada dua:

1.      1. Cuek. Paling cuma bilang. ‘Apa yaa? Lupa’

2.      2. Nangis guling2 saking terharunya. Lebay. Hahaha.

Kalau udah tau bakal kayak gt, lo pasti udah tau dunx, kl sampe saat ini gue lum bilang ke mama ‘Selamat Hari Ibu’. Hahaha. Kami punya cara tersendiri buat menunjukan betapa saling sayangnya kami, tanpa harus bilang ‘I Love U’

Thanks for your love Mom, Pap... I Miss U... Love U... :)

Mengejar Raditya Dika

Sabtu, 18 Desember 2010... Ceritanya bang Dika ada acaranya gt di Semarang, di Tembalang pula. Gila! Jalan kaki jg nyampe dari kost. *tapi gue ga sealay itu

Gue tau itu acaranya jg dari @SeputarSemarang bukan dari bang Dika nya langsung. Mana ga jelas lg tempatnya dimana, jam berapa, CP nya ga ada pula.. Oke. Sampai disitu gue masih ragu buat ketemu. Agak2 ga niat. Sampe akhirnya gue ngetwit temen gue, buat ngajak nonton bang Dika yg ga jelas itu dimana dan jam berapa. Nah, malah ada yg mention, ga kenal pula, minta info lebih jelasnya. Intinya, banyak yg ga tau kl ada Raditya Dika di Smg.

Hahaha... Tiba2 otak gue berpikir cerdas, mumpung banyak yg ga tau, jd ga ribet gt kl mau ketemu, gue sms aja mas Wira (managernya)... Daann, dijelasin dah tuh komplit ma mas Wira. INFO udah komplit, target selanjutnya adlah meng-sms teman2. Hahaha. Dan jadilah seperti ini....

Thanx fully for coming bang Dika... Lo buat gue bahagia. NO! Lo bukan lelucon bagi gue. But, the way you make me laugh inspired me to learn how to make others happy. :)

TENTANG RASA

Jika sebagian dari kita beranggapan kalau rasa harus diungkapkan, tidak bagi dia…

Jika sebagian dari kita beranggapan bahwa rasa harus memiliki, tidak bagi dia…

Bahkan ketika rasa itu harus diperjuangkan, itupun tidak bagi dia…

Rasa hanyalah rasa… Mengalir tanpa dipaksa…

Rasa bagi dia adalah…

Selalu dengan rela bangun tengah malam hanya untuk membangunkan ‘yang dirasa’’ saat ujian…

Ga pernah mengeluh menemani  ‘yang dirasa’ belajar berjam-jam walau lewat telfon…

Ga pernah marah ketika ‘yang dirasa’ pergi dengan siapapun…

Dengan sabar mendengarkan setiap aliran cerita ‘yang dirasa’…

Walaupun jauh tapi selalu berusaha ada ketika ‘yang dirasa’ membutuhkan…

Walaupun jauh, rela datang hanya untuk menemani liburan ‘yang dirasa’…

Selalu memaafkan setiap kelalaian ‘yang dirasa’…

Dan dengan rela mengikhlaskan ‘yang dirasa’ pergi hanya karena tak mau ‘yang dirasa’’ dimarahi oleh orang-orang terdekatnya… Tanpa harus berkata pada ‘yang dirasa’’ kalau DIA PUNYA RASA…

Ketika aku membenci temanku...

Baru saja saya chating dengan teman saya yang jaauuhh bgt tinggalnya, dan ga tau kenapa tiba2 saya terpikir buat nanya tentang 'Apa yg kamu lakukan ketika sahabatmu melukaimu?'. Berikut adalah obrolan kami.

Dia: Haaii.. W r u?

Saya: Yeeaa.. I'm here, In my room..

Dia: Ga kuliah?

Saya: Nggak. Bolos. Hehehe. Doing a quality chat yuk!

Dia: Good idea.. Please ask me something first!

Saya: Hmmm... Pernah benci sama temen kamu? Atau bahkan sahabat kamu?

Dia: Pernah...

Saya: Kl ninggalin mereka gara2 rasa benci kamu, pernah?

Dia: Alhamdulillah belum pernah. Terpikirpun nggak. Benci hanya sebuah rasa sementara (menurutku), jadi aku harus menghilangkannya. Sama ketika kita sakit, kita harus cari tahu apa penyembuhnya.

Saya: Love it!! Ajarin aku dunx gmana caranya menghilangkan rasa benci..

Lama banget dia bales chat ku, eh ternyata dia mengirimi saya email, dan ini isinya:

Its simple. Pertama, pelajari dulu kenapa kita benci teman2 kita sampai pingin ninggalin meraka. Contoh, kadang kita benci mereka karna omongan mereka ato karna sikap mereka pada kita. Sikap dan omongan mereka yg kasar itu lah yg membuat kita benci sama mereka dan kadang males buat ketemu mereka lagi. Padahal sebelumnya, kita berteman baik Tapi coba deh kita cerna lebih dalam. Kl kita perhatikan, sikap dan omongan mereka dalam hal isi, ga salah kux. Hanya mungkin emang cara penyampaiannya yg kurang tepat. Biasanya si itu yg membuat kita benci dan pgn menjauh. Coba biasakan menanamkan pada diri kita, kl perubahan sikap seseorang pada kita, itu dapat berubah ya karna kita sendiri. Jgn terburu-buru menyalahkan orang, kl nyatanya emang kita yg kurang instropeksi diri. Kl nyatanya emang kita yg membuat mereka berubah. Kalaupun kamu tetap menyalahkan mereka, cobalah memaafkan mereka tanpa harus menunggu mereka meminta maaf. Karna itu lebih indah dan nyaman. Cobalah untuk tetap tersenyum di depan mereka, sesakit apapun kamu saat itu. Hehehe... 

Okey. Obrolan itu ga usah dilanjutin lg yaa.. Bisa penuh ni blog. Udah paham intinya kan?

Astaghfirllah... Jangan sampai yaa kita ngalamin ini.. Bekas Sahabat. Semoga saja teman2 saya ga pernah membenci dan meninggalkan saya. Dan alhamdulillah, saya juga belum terpikir sedikit pun untuk meninggalkan sahabat dan teman2 saya, bahkan ketika mereka membenci ku pun, tak ingin aku meninggalkan mereka.

Tulisan ini saya persembahkan untuk teman dan sahabat saya yang terpikir untuk menjauhi 'dia' teman anda.. Dan tentu saja untuk kalian semua yang sampe saat ini sedang merasakan hangatnya pertemanan dan persahabatan dan berhasil melalui semuanya tanpa masalah. Maafkan dan Tersenyumlah pada mereka yg menurutmu menjauhi mu, membencimu, bahkan mengatakan hal2 kasar tentangmu tanpa menunggu.

Benci adalah penyakit (menurut saya). Kl terkena penyakit benci ya harus diobati biar ga benci lg.. Now, sapa temanmu yg km benci, kasih mereka senyuman, dan rasakan kl senyum itu adalah obatnya...

Long Distance-Bruno Mars

Ga sengaja nemu lagu mas Bruno yang judulnya Long Distance di blog nya Alyssa Soebandono.
Setelah didengarkan dengan seksama, bagus juga ni lagu.. Cukup mengungkapkan isi hati bagi para pasangan long distace..
Ini dia liriknya..

Bruno Mars-Long Distance

There's only so many songs
That I can sing to pass the time
And I'm running out of things to do
To get you off my mind
Ooohh,no

All i have is this picture in a frame
That I hold close to see your face every day

With you is where I'd rather be
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far
This long distance is killing me
I wish that you were here with me
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far
This long distance is killing me

It's so hard,it's so hard
Where we are,where we are
You're so far,this long distance is killing me
It's so hard,it's so hard
Where we are,where we are
You're so far,this long distance is killing me

Now the minutes feel like hours
And the hours feel like days
While I'm away
You know right now I can't be home
But I'm coming home soon,coming home soon

All i have is this picture in a frame

That I hold close to see your face again

With you is where I'd rather be
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far
This long distance is killing me
I wish that you were here with me
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far

Can you hear me crying?
Can you hear me crying?
Can you hear me crying?

With you is where I'd rather be
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far
This long distance is killing me
I wish that you were here with me
But we're stuck where we are
And it's so hard,you're so far
This long distance is killing me

It's so hard,it's so hard
Where we are,where we are
You're so far,this long distance is killing me
It's so hard,it's so hard
Where we are,where we are
You're so far,this long distance is killing me

There's only so many songs
That I can sing to pass the tïme..

Hanya sedikit kata Buat Sahabat ku...

Sebelumnya, maap blog gue baru sempat nulis2 lagi...

Sebenarnya gue udah mau nulis ini daritadi, tp berhubung diajak jalan ma sohib gue, jd ya ru sempat tengah malem gini nulisnya...

Okei, ini cerita tentang sohib gue, orang terdekat gue... Berhubung gue ga berani sebut nama asli, kita sepakat aja panggil dia dengan nama 'Diko'.

Kl bicara tampang, gue yakin orang bakal bilang dia itu cakep.. Ga cuma menang fisik, akademis dia, bisa dibilang di atas rata2. Alias cerdas. Dan gue termasuk orang yang beruntung bisa punya sohib kaya dia.

Terakhir, Diko cerita ke gue kalo dia sedang ngelamar kerja gt. Semangat banget critanya. Dia crita semua harapan dia kelak kl udah keterima di perusahaan besar. Dan gue antusias banget mendengarkannya. Seakan gue masuk ke dalamnya. Next, di akhir obrolan, dia cuma bilang, 'Pliss...Doain gue keterima kerja di perusahaan ini yaa.. Pliiss bangeett... Doain yaa' (Sorry, gue ga bs nyebut nama perusahaannya).

Sedikit gue kasih tau, untuk pertama kalinya, dia bener2 memohon untuk dibantu doa. Dan harusnya dia tau, tanpa diminta pun gue bakal doain dia terus.. Gue sempet feeling ga enak, tp gue coba biasa aja.. Karna gue yakin, dia memenuhi semua persyaratan.

Sampai.... Kemarin malem, 3 Desember 2010, dia sms gue... Dan terjawab sudah feeling gue... Kira2 begini smsnya..

'Na,,, Gue ga lolos tes kesehatan di *** (nama perusahaan). Gue buta warna parsial. Gue harus gimana? Gue mau kerja dimana..'

Dan lo tau, gue butuh waktu 1 jam buat bls sms itu.. Dan gue cm bisa bilang:

'Serius?? Gue bingung harus bilang apa. Pliiss jgn stres dl.'

Gw pingin bantu, tp gue jg bingung bantu apa... Kata2 penyemangat rasanya ga cukup untuk menenangkan dia. Skrg, lu bayangin aja, hampir semua perusahaan besar, pasti ada test buta warna.. Lantas, bagaimana dgn harapan dia? Harapan yang udah dia rencanain secara sempurna, menurut gue. Serius, gue bingung.

Seenggaknya, gue cuma pingin ketemu dia, yg sampe detik ini belum mau ditemuin.

Buat Diko, dan mungkin orang diluar sana yg mengalami hal yg sama, gue cm pingin bilang, harapan itu masih ada. Tp mungkin dengan jalan yang lain. Allah sudah merencanakan kesuksesanmu dengan caraNya sendiri. Dan gue percaya itu. Big hug for u...Sorry,cm sekedar kata. Keep smile..

Kejadian ini buat gue belajar, kl terkadang, kita harus mempersiapkan persentase kesiapan kegagalan kita lebih besar dibanding keberhasilan kita. Setiap orang pasti siap kl untuk berhasil, sukses, menang, dan lainnya. Tapi apakah kita siap kl ternyata keadaan berubah sebaliknya? Bahkan jauh di angan dugaan kita...

:)

Who's Around Me

 Ini dia orang-orang yang aku sayangi...

1. My family (Mama, Papa, My lil brader, My lil sistah)

From Left: Papa, QQ, Rio, Me, Mama

Mama, Papa, terimakasih atas kasih sayang mapa.. Terimakasih atas nasehat2 mapa.. Sayang mapa...

Buat QQ, makasih udah jadi adek yg bisa diajak keluh kesah... Mmuah.

Buat Rio, selalu kangen sama celotehan2 kamu dah.. Lup u bray..

2. My best friend (SMA until now)

My Best Friend (Ahdy, Babul, Agus)

Ah, Bul, Gus... Maap yaa udah jarang kumpul bareng... Buat dek Iie juga..

Smoga saat kita ada waktu buat kumpul, saat itu juga aku melihat Agus diantara kita... Please...

3. All of A4 Crew

Mereka yang selalu membuat aku ingin kembali ke masa itu (XII A4 SMANSALANG)

Ga bisa dipungkiri, kalianlah teman terindah.. Kalian yg ga pernah pergi dari aku, kalian ga pernah berpura-pura di depan aku, dan kalianlah yg sukses membuat aku bangga punya kalian. Luv u all guys..

Abin, Hasan, Avi, Iin, H5H, Indri, Iva, Ika, Tata

Jipong, Babul, Amalia, Iwi, Nana, Ais, Prima, Sita, Rifqi, Ayu

Arif, Tunas, Une, Ulpeh, Uut, Lili, Yan Arif, Ipin, Ahdy, Didi

Hazmi, Pai, Satria, Daasda, Aming, Alfian,

Dian, Septyadi, Ardian, Daasda, Bisri

3. My New Family in Semarang (Cassaluna)

Yapz, siapa lg keluarga ku disini kl bukan mereka.. Cassaluna.

Aku nangis, ngadu ke mereka. Aku bahagia, crita ke mereka. Aku BeTe, mereka yg ikut kena imbasnya. Aku sakit, mereka yg ngerawat. Aku ini aku itu... mereka. Terimakasih para saudari2ku yg udah jadi tempat keluh kesah ku selama di Semarang...

---->> Ultah Beatricx-Dilla @ Sim6

  ------>> Bakal kangen rumah ini suatu saat nanti

(Jl. Tembalang Selatan IV, Gg. Tirto Mulyo 2, No.3)

4. Geodet 07

Mereka yg selalu memberikan tawa di setiap pertemuan (Geodet'07).
Bersama mereka seperti ga kenal kata sedih. Ketawaa teruuss... Ga tau apa jadinya di kelas kl ga ada mereka. Ga tau apa jadinya kl mereka ga ada di hidupku. Ga tau apa jadinya kl aku udah ga bersama mereka kelak.. Yg aku tau, mereka selalu bersamaku. Disampingku, dihatiku,,,

5. IMP Family

Inilah yg membuat kebahagiaanku di Semarang semakin lengkap. Ya, Ikatan Mahasiswa Pemalang. Gmana ga bahagia, bayangin aja, aku di kota orang tapi ga berasa kl lagi di kota orang karna selalu ada mereka.. Mahasiswa2 Pemalang, asalku. Sayang dan kangen kalian semuaaa...

6. All of people around me...

Buat semua orang yg aku kenal dan yang ma aku tentunya... Ak ga ngerti dah harus bersyukur dengan       cara apa.. Alhamdulillah banget belum pernah yg namanya dikecewain temen, dijahatin, atau apapun itulah. Justru aku ni kayanya yg sering ngecewain kalian... Maap yaa bt temen2 lama, sering jarang ngasih kabar, sering lupa bales sms kalian.. Maap bgt..

Buat temen FB, Twitter, Skype, YM, MSN, dan semua account yg aku punya.. Buat temen2 yg lum pernah ketemu, maap terkadang suka ga mau diganggu privasinya... Suka males ngomongin masalah pribadi.. Hehehe.

And of course, buat temen2 geodesi 05, 06, 08, 09, yang udah nemenin aku selama di kampus.. Udah minjemin catetan, dll. Dan angkatan 2010 (yg blm aku kenal) wecome in my lovely campus.

Next, buat guru dan dosen2 terhebat yang aku kenal.. Tanpa kalian, aku ga mungkin bisa tahu arti pentingnya belajar, baca buku, dan jadi siswa/mahasiswi bandel. Piss...

Terakhir, makasih buat semuanyaa... Siapapun, aku sayang kalian..

7. Oxavia Aldiano and Family

  Ini dia yg agak aneh... Kux dia? Hehehe... Berawal dari yg hanya suka dengan suaranya VD, mau ga mau akupun kenal dia dan keluarganya. Dan ternyata aku berubah pikiran, aku bukan hanya suka suaranya, aku juga suka dia dan keluarganya. Keluarga yg santun, ramah, rajin ibadah, pinter2, baiikk... TOP dah mereka.. (Om Harry Kiss, tante Besbarini, Vidi, Diva, Vadi).

8. The next man who in my heart

  ????

The Best Moment With Them

Thanks God

Thank God I can still wake up this morning 

Thank God I can still see my friends smile 

Thank God I was given the opportunity to accompany them 

Thank God I still have my parents, family, bestfriends, and the people who always support me 

Thank God for giving me this life and everything that ever happened to me

Thank God for today and the present. Because tomorrow and the future are never promised 

Alhamdulillah...

Kisah dibalik pembuatan blog ini

Tadi pagi, saat aku sibuk nyari bahan2 tugas Surhid, seperti biasa, twitter pasti OL. Dan disitu, aku tahu, kalau hari ini bukunya Raditya Dika 'Marmut Merah Jambu' udah mulai ada di toko buku. Aku jadi berpikir, kesuksesan abang Dhika sekarang, tidak lain adalah berawal dari blog dia. Dia suka nulis. Aku juga. Jadi kenapa aku ga ikut2an buat blog aja??

Oke. Akhirnya aku memutuskan buat blog.

Padahal kalau mau tau, hari ini itu aku banyak banget yg mesti dikerjain, seperti saat ini. Harusnya sekarang aku buat tugas Survey Hidrografi, tapi aku malah masih asyik ngurus blog baru. Proposal KP yg harusnya diprint, sampe ga sempat (Maap buat Winda, pasangan KP ku). Hehehe. Tugas Geodesi Fisis pun jadi acak2an dan ngerjain seadanya (Maaf ya Rangga, Rizqie, Neno, Roza, Zaenal, temen sekelompokku)... Janji dengan orang pun mendadak aku batalkan demi sebuah blog. Yang lebih parah lagi, aku hampir aja bolos kuliah, ga makan, gara2 blog!! Astaghfirllah... Sepertinya abang Dhika harus tanggung jawab dengan kebodohanku ini..

HARI INI SAYA BENAR2 MELUPAKAN SEMUANYA GARA2 BLOG!!!

Ntah pengorbanan aku sia2 atau nggak, yg jelas, akhirnya blok ini kelar juga. Dan kini aku bisa mengeksplor hobby menulisku... :)

Thanks buat Raditya Dhika yang udah membuat saya bersemangat buat blog. Semoga blog ini bisa bermanfaat untuk saya dan kalian semua...

Daannn... Sekarang tutup blog sejenak untuk selanjutnya mengerjakan tugas2 yg sudah aku telantarkan seharian ini...

Tunggu cerita saya selanjutnya... :)

This is My First Blog

Yiihhaaa... Akhirnya buat blog juga. Gilleee... Ketinggalan jaman banget ya gue, yg laen blognya udah keren2, gue malah ru buat...

Ok... Buat teman2ku semuanya, inilah blog ku. Ratna Yunita.

Sorry, masih lum ada apa2nya. Tapi aku janji, ni blog kelak bakal jadi saksi perjalanan hidup ku. Saat aku udah mulai lupa akan hal-hal menarik dalam hidup ku, blog inilah salah satu yang bisa membantu mengingatkan memoriku...

Welcome di dunia blogger buat diriku sendiri... :)